Memahami Assertion di Postman: Panduan untuk Pemula

Postman adalah alat yang sangat populer untuk menguji API (Application Programming Interface). Salah satu fitur penting dalam Postman adalah kemampuan untuk membuat assertion, yang memungkinkan pengguna untuk memverifikasi bahwa respons API memenuhi ekspektasi tertentu. Artikel ini akan menjelaskan apa itu assertion di Postman, mengapa penting, dan bagaimana membuat assertion dasar hingga kompleks.

Apa Itu Assertion?

Assertion adalah pernyataan yang digunakan untuk memverifikasi bahwa respons API sesuai dengan kondisi tertentu yang diharapkan. Dengan assertion, Anda dapat memeriksa berbagai aspek dari respons API, seperti status kode, header, body, dan waktu respons. Assertion membantu memastikan bahwa API berfungsi dengan benar dan memberikan hasil yang diharapkan.

Mengapa Assertion Penting?

1. Validasi Otomatis: Assertion memungkinkan validasi otomatis dari respons API tanpa intervensi manual.
2. Deteksi Masalah Dini: Assertion membantu mengidentifikasi masalah atau bug dalam API sejak awal.
3. Meningkatkan Kualitas: Dengan menambahkan assertion pada pengujian, Anda memastikan API lebih andal dan stabil.
4. Mendokumentasikan Ekspektasi: Assertion mendokumentasikan apa yang diharapkan dari API, sehingga memudahkan pemahaman bagi pengembang lain.

Memulai dengan Assertion di Postman

1. Membuat Request API

Langkah pertama adalah membuat request API di Postman. Berikut adalah langkah-langkah dasar untuk membuat request:

1. Buka Postman dan buat tab request baru.
2. Masukkan URL endpoint API yang ingin diuji.
3. Pilih metode HTTP yang sesuai (GET, POST, PUT, DELETE, dll.).
4. Tambahkan parameter, header, atau body jika diperlukan.
5. Klik tombol "Send" untuk mengirim request.

2. Menambahkan Assertion

Setelah menerima respons dari API, langkah berikutnya adalah menambahkan assertion untuk memeriksa respons tersebut. Assertion ditulis dalam tab "Tests" di Postman menggunakan JavaScript.

Contoh Assertion Dasar

1. Memeriksa Status Kode

   
   
   
   
   pm.test("Status code is 200", function () {
       pm.response.to.have.status(200);
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah status kode dari respons adalah 200.

2. Memeriksa Waktu Respons

   
   
   pm.test("Response time is less than 200ms", function () {
       pm.expect(pm.response.responseTime).to.be.below(200);
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah waktu respons kurang dari 200 milidetik.

3. Memeriksa Header Respons

   
   
   pm.test("Content-Type is application/json", function () {
       pm.response.to.have.header("Content-Type", "application/json");
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah header "Content-Type" dalam respons adalah "application/json".

4. Memeriksa Body Respons

   
   
   pm.test("Body matches string", function () {
       pm.expect(pm.response.text()).to.include("expected string");
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah body respons mengandung string tertentu.

3. Assertion Kompleks

Untuk pengujian yang lebih kompleks, Anda dapat membuat assertion yang memeriksa struktur dan nilai dalam JSON response.

1. Memeriksa Nilai dalam JSON

   
   
   pm.test("User ID is 1", function () {
       var jsonData = pm.response.json();
       pm.expect(jsonData.userId).to.eql(1);
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah nilai userId dalam JSON response adalah 1.

2. Memeriksa Keberadaan Field

   
   
   pm.test("Response has userId field", function () {
       var jsonData = pm.response.json();
       pm.expect(jsonData).to.have.property("userId");
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah JSON response memiliki field userId.

3. Memeriksa Nilai dalam Array

   pm.test("Array contains specific value", function () {
       var jsonData = pm.response.json();
       pm.expect(jsonData).to.be.an('array').that.includes.something.that.deep.equals({"id": 1, "name": "John"});
   });
   

   Assertion ini memeriksa apakah array dalam JSON response mengandung objek tertentu.

4. Menjalankan Assertion Secara Otomatis

Postman memungkinkan Anda menjalankan assertion secara otomatis setiap kali request dijalankan. Untuk mengatur ini, cukup tulis assertion dalam tab "Tests" seperti yang dijelaskan sebelumnya. Assertion akan dieksekusi setiap kali Anda mengirim request, dan hasilnya akan ditampilkan di tab "Tests".